Pematang Siantar, PRESISI-NEWS
Gerakan Sapu Bersih (Saber) Jentik dalam rangka mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD) yang dibentuk Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar, Kamis (18/07/2022) lalu, telah dievaluasi. Rapat evaluasi dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pematang Siantar Budi Utari Siregar AP dan KasatPol PP Drs Robert Samosir di Ruang Serbaguna Bappeda Kota Pematang Siantar, Sabtu (30/07/2022) mulai pukul 17.00 WIB.
Disebutkan dalam rapat tersebut, disepakati Gerakan Saber Jentik di Kota Pematang Siantar dievaluasi satu kali dalam dua minggu. Sedangkan saran dan kesimpulan rapat tersebut antara lain, penanganan DBD harus dilakukan secara masif dengan melibatkan multi sektor terkait. Kemudian, dilakukan gotong-royong serentak yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat; menggiatkan edukasi terhadap masyarakat; menekan jumlah pasien; dan apabila ada masyarakat suspek DBD serta terkendala BPJS, agar segera memanfaatkan fasilitas-fasilitas kesehatan milik Pemko Pematang Siantar dalam pemberian pengobatan.
Kepada camat dan lurah agar menggalakkan edukasi pentingnya kebersihan lingkungan kepada masyarakat; dan apabila pihak rumah sakit takut atau terkendala aturan dalam mengambil kebijakan penanganan pasien DBD, bisa langsung berkoordinasi dengan Pemko Pematang Siantar.