Medan, PRESISI-NEWS.com
Salah seorang calon jemaah haji (Calhaj) asal Sidempuan yang tergabung pada Kloter 13 asal Batu Bara, Medan dan Kota Sibolga, Jhonatan Siregar yang terlihat santai duduk di pelataran depan gedung Jabal Nur Asrama Haji Medan (Ahmed) menarik perhatian insan pers. Saat itu ia menjalani proses penerimaan calhaj di pelayanan satu atap. Waktu itu ia minta di awal pemeriksaan berkas dan kesehatan.
Sepertinya calhaj yang pendaftaran hajinya melalui puteranya di Kota Sibolga itu tidak ada beban sama sekali untuk mengikuti berbagai proses penerimaan haji selanjutnya, seperti tempat pemondokan hotel di Ahmed tersebut pada Minggu (04/06/2023).
Kepada wartawan yang mendekati untuk membangun dialog, langsung disambut Jhonatan Siregar, penduduk Kota Padang Sidempuan dan menyatakan bahwa ia juga dari pers sambal menunjukkan kartu pers dari media online.
“Dulu saya dari SKM Dobrak di tahun 80 an,” katanya pada salah seorang wartawan senior, Bahren Rambe.
Jhonatan Siregar berangkat haji bersama isteri dan putera serta menantunya yang juga seorang dokter. Ia berharap, menunaikan ibadah haji ini untuk menjadi manusia yang lebih baik nantinya.
“Semoga kami di kloter 13 sekembalinya dari Tanah Suci akan menjadi haji yang mabrur dan hajjah mabrurah,” katanya.
Jhonatan Siregar yang juga Ketua Dewan Pakar Pemuda Pancasila menyatakan bahwa layanan haji yang dilaksanakan Kanwil Kemenag Sumut dan Unit Pelayanan Teknis (UPT) Asrama Haji Embarkasi Medan sudah cukup baik mulai dari penerimaan haji satu atap di Gedung Jabal Nur, pondokan hotel Madinah dan catering makanan di Bir Ali.
“Kita berharap hal tersebut dapat ditingkatkan lagi ke depan. Saya tadi ke kantin Asrama Haji ini dibantu oleh beberapa petugas PPIH,” ujar Jhonatan Siregar yang juga Ketua Umum Persatuan Naposo/Nauli (NNB) Salumpat Saindege Kota Padang Sidempuan pada Senin siang, (05/06/2023). (akbar/adha)
