Pematang Siantar, PRESISI-NEWS.com
Kasatgas Preemtif Ops Bina Karuna Toba 2023, AKP Jahrona Sinaga, S.H., memberikan imbauan kepada masyarakat tentang adanya puncak El Nino pada bulan Agustus sampai bulan September di Indonesia. Terkait fenomena itu dikhawatirkan akan terjadi Kekeringan dan terjadi kebakaran kutan (Karhutla) di Jalan Darussalam, Kelurahan Pondok Sayur Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematang Siantar, Rabu (26/07/2023).
Kapolres Pematang Siantar AKBP. Yogen Heroes Baruno, S.H., S.I.K melalui Kasat Binmas, AKP. Jahrona Sinaga, S.H., menyampaikan, bahwa kegiatan sambang ini dilaksanakan dalam rangka upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di wilayah hukum Polres Pematang Siantar.
“Dalam kesempatan ini juga kami membagikan brosur dan sosialisasi maklumat terkait larangan dan sanksi hukum tentang kebakaran hutan dan lahan,serta memberikan edukasi terkait dampak negatif dari bahaya kebakaran hutan dan lahan bagi kesehatan dan dampak negatif bagi sosial ekonomi, terganggunya transportasi udara dan transportasi lainnya, dan memberikan dampak yang negatif bagi hubungan luar negeri Indonesia karena dampak dari karhutla yang mengakibatkan kabut asap,” ujar Kasatgas Preemtif Ops Bina Karuna Toba 2023.
Oleh sebab itu, diharapkan peranserta masyarakat dalam mencegah dan meminimalisir terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Kota Pematang Siantar.
“Kami mengharapkan peran serta masyarakat dalam mencegah dan meminimalisir terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kota Pematang Siantar dan masyarakat menyambut baik dan berterima kasih atas kegiatan yang dilakukan oleh personil Sat Binmas Pores Pematang Siantar.” ucap AKP. Jahrona Sinaga. (Jose)