Jakarta, PRESISI-NEWS
PT PLN (Persero) bersinergi dengan Perum DAMRI dan PT Tri Energi Berkarya (TEB) menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) perdana untuk bus listrik. Hal ini merupakan upaya perusahaan dalam memenuhi kebutuhan fasilitas pengisian energi seluruh jenis kendaraan listrik.
Penyediaan SPKLU Bus Listrik di Jakarta, dilakukan PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya bersinergi dengan Perum DAMRI dan PT Tri Energi Berkarya (TEB). Kerja sama ini ditandai dengan penandatangan kesepakatan kerja sama antara PLN, DAMRI, dan TEB di Booth PLN, Periklindo Electric Vehicles Show (PEVS) JIExpo Kemayoran pada, Senin( 25/07/2022).
General Manager PLN UID Jaya, Doddy B. Pangaribuan mengatakan SPKLU Ultra Fast Charging pertama dengan pola kemitraan sharing economic model dan menjadi pioner untuk SPKLU yang bisa untuk charge mobil maupun bus listrik.
“Kita berharap 1 SPKLU bisa melayani 10 kendaraan listrik. Jakarta sendiri masih punya cadangan listrik 36 persen, jadi jangan khawatir untuk pasokan listriknya,” kata Doddy.
Skema kerja sama penyediaan SPKLU ini menggunakan Skema Provide, Privately Owned and Operated (PPOO), di mana PLN sebagai pemegang Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTL) akan menyediakan infrastruktur SPKLU dan platform teknologi informasi melalui menu Electric Vehicle pada aplikasi PLN Mobile. Sedangkan pihak DAMRI akan menyediakan lahannya. Pihak TEB akan menyiapkan SPKLU beserta pengoperasian dan pemeliharaan.